MAKASSAR.TV, Bagi anggota DPRD, reses adalah momen yang berharga untuk bertemu konstituen. Sebuah waktu khusus untuk memberikan perhatian dan kepedulian secara langsung kepada konstituen.
Jika di hari- hari biasa, anggota dewan sulit ditemui karena padatnya jadwal rapat dalam kantor, maka selama masa reses, alasan itu tak bisa lagi diterima karena masa itu adalah hak konstituen.
Seperti di Kelurahan Banta-Bantaeng Kecamatan Rappocini, Anggota DPRD Provinsi Sulsel, dari Fraksi NasDem, drg. Andi Rachmatika Dewi temu konstituen, Rabu malam, 6 November 2019.
Dalam sambutannya Rachmatika menuturkan, bersyukur atas terselenggaranya reses di Banta Bantaeng.
“Malam hari ini, kita bertemu bersama-sama dalam masa reses saya ini. Alhamdulillah, antusias warga masih terasa kekeluargaan sejak masih dewan periode lalu hingga saat ini,” ucapnya.
Berbagai aspirasi warga pun disampaikan agar mendapat solusi. Tak hanya keluhan yang menjadi tanggungjawab pemerintah provinsi, permasalahan yang menjadi naungan pemerintah kota pun turut disampaikan.
“Terkait persoalan-persoalan apa saja, tolong disampaikan melalui aspirasi, akan kami bahas di DPRD Provinsi nanti. Menyangkut kebijakan-kebijakan mengenai pemerintah kota Makassar, mohon kiranya disampaikan pula, karena di DPRD kota Makassar ada banyak anggota fraksi NasDem yang dapat bantu,” lanjut Cicu.
Dalam sesi tanya jawab, sejumlah warga menyampaikan segala permasalahan. Diantaranya, Lande Ketua RT II menyampaikan aspirasinya mengenai kerja bakti dan kebersihan. Lalu, Firdaus Ketua RW 1 pun mengungkapkan permasalahan terhadap Cicu.
“Kami saat ini sangat membutuhkan peralatan fogging, karena masih rawan sekali demam berdarah di lingkungan kami. Obat-obatan juga kiranya bisa terpenuhi seperti saat mau berobat di Puskesmas,” katanya.
Rachmatika yang merupakan ketua komisi B DPRD Prov. Sulsel pun menjawab setiap pertanyaan warga.
“Kalau alat fogging, saya masih punya alatnya dan kalau membutuhkan nanti diberikan, mudah-mudahan bermanfaat. Mengenai obat-obatan, tetap tersedia di Puskesmas, tentunya sesuai kebutuhan dan tetap diberikan,” jelasnya.
Tak hanya itu, warga juga mempertanyakan terkait renovasi posyandu. Menurut warga, posyandu perlu dilakukan renovasi karena sangat dibutuhkan.
“Mengenai perbaikan ataupun renovasi Posyandu, baiknya warga dilibatkan untuk tanda tangan untuk hal itu dulu, agar nantinya tidak timbul kecemburuan. Dan kedepannya bisa dilaksanakan,” terang Cicu.
Add comment