
MAKASSAR.TV – SULAWESI, Setelah Iswan (34) seorang warga Jalan Bung, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar yang hidup serba kekurangan dan tinggal di rumah sederhana sambil menahan rasa sakit karena lumpuh pada bagian kakinya akibat syaraf terjepit sejak 2011.
Ada pula seorang perempuan Lanjut Usia (Lansia) umur 75 tahun yang tinggal di RT 03 RW 02 Kelurahan Borong Kecamatan Manggala Kota Makassar, bernama Jamong Dg Kebo yang hidupnya juga begitu memprihatinkan.
Hidup sebatangkara di tengah Kota Metropolitan Makassar tanpa penerangan listrik dan tanpa bantuan dari pemerintah, seperti iswan yang bertahun tahun berjuang sendiri dengan kekurangan yang dimiliki, Kebutuhan sehari nenek ini didapat dari keluarga dan tetangganya.
Perempuan tua yang mengalami gangguan mental ini, hidup sendiri di sebuah rumah panggung yang sudah lapuk. Karena tak punya listrik di rumahnya, ia menggunakan lampu minyak sebagai pelita di malam hari.
Menurut penuturan Ketua RT 03 RW 02 Kelurahan Borong Suardi, Nenek Jamong Dg Kebo mengalami gangguan mental dan trauma bertemu dengan orang asing.
Kondisi lingkungan rumahnya juga kumuh, tergenang air hingga satu meter jika hujan turun.
Kisah nenek tua ini di publikasi oleh komunitas makassar bersih (KOMBES), di akun media sosial miliknya dan meminta kepada pemerintah untuk ikut menolong nenek jamong daeng kebo.


Add comment