MAKASSAR.TV – SULAWESI, Berbagi di bulan suci Ramadhan adalah hal yang biasa bagi umat muslim. Dalam agama Islam hal tersebut dianjurkan sebab pahalanya akan berlipat ganda.
Beragam cara pun dilakukan untuk berbagi di bulan yang penuh rahmat dan ampunan. Apatah lagi pada Ramadhan kali ini, Indonesia tengah menghadapi masa sulit melawan pandemi virus Covid-19.
Keterlibatan semua elemen masyarakat untuk saling menopang satu sama lain begitu sangat dibutuhkan. Peran pemuda menjadi salah satu bagian penting yang diharapkan bisa melibatkan diri untuk menuntaskan penyebaran virus bernama Corona ini.
Pemuda Desa Bungi, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang contohnya. Anak muda di desa ini begitu aktif untuk saling berbagi, terlebih di bulan Ramadhan tahun ini.
Agar bisa berbagi, mereka bahkan harus patungan. Baik pemuda yang tinggal di desa, maupun mereka yang tengah berada di perantauan kompak memberikan sumbangsih.
Jelang berbuka puasa, pemuda Desa Bungi ini membagikan ratusan takjil kepada pengendara yang melintasi jalan poros Pinrang-Polman, Sabtu, 16 Mei 2020.
Menurut Ketua Pemuda Desa Bungi, Bahrun, aksi bagi-bagi takjil tersebut bentuk kepedulian pemuda di tengah pandemi Covid-19. Selain itu aksi tersebut juga merupakan upaya sosial para pemuda di Desa Bungi untuk berpartisipasi dalam pencegahan dan pemutusan penyebaran Covid-19.
“Selain bentuk kepedulian terhadap sesama di bulan suci Ramadhan, bagi-bagi takjil ini bagian dari upaya saling menguatkan dalam menghadapi virus covid 19,” jelasnya.
Mereka berharap semua orang ikut serta membantu pemerintah dalam memutus rantai penyebaran Covid-19 dengan mengikuti anjuran yang dikeluarkan. Pola hidup bersih, tetap di rumah, menggunakan masker jika bepergian, dan tidak mudik adalah beberapa upaya untuk menghentikan penyebaran virus. (Askar)
Add comment