MAKASSAR.tv, MAKASSAR – Pelarian Imam Subawa akhirnya berakhir di tangan personel Tim Khusus Polda Sulsel. Buronan dalam kasus pembunuhan di Jepara, Jawa Tengah ini, diringkus ditempat pelariannya, di Kabupaten Sidrap, Jumat, 27/4/2018.
Imam diringkus saat tertidur pulas dirumah kerabatnya.
Dalam penangkapan ini, sempat terjadi persitegangan antara pemilik rumah dan petugas. Beruntung, pelaku dan kerabatnya, tak memberikan perlawan berarti.
Panit Timsus Polda Sulsel, Aiptu Iqbal Kosman membenarkan penangkapan tersebut. “Pelaku yang kami amankan ini adalah pelaku pembunuhan yang terjadi di Jepara, Jawa Tengah,” jelasnya.
Diketahui, Imam merupakan DPO Polres Jepara sejak 4 April lalu. Imam terlibat dalam kasus pembunuhan di daerah asalnya.
Pembunuhan itu dilakukan saat Imam bersama rekannya tengah menikmati konser dangdut.
Saat diamankan, Imam awalnya mengaku tak berniat membunuh korbannya. Namun, petaka itu terjadi lantaran dipicu saling senggol antara Imam dan salah satu penonton lain.
Bahkan, kata Imam, korban dan beberapa rekannya terlebih dahulu menyerang dirinya dengan botol. Bahkan nyaris menjadi bulan-bulanan.
“Awalnya kami sedang menonton dangdutan kemudian disenggol terus saya dipukul pakai botol,” bebernya.
Tidak terima dengan hal itu, Imam pun membalas. Bersama 12 rekannya, korban kemudian dikeroyok saat konser dangdut berakhir.
“”Betul pak, saya tikam dia sebanyak tiga kali. Pas waktu mau pulang ketemu diparkiran dan langsung dihajar. Saya bersama teman 13 orang,” ungkapnya.
Saat ini, Imam telah berada di Posko Timsus Polda Sulsel, di Makassar. Sesuai rencana, buronan ini akan diterbangkan menuju Jepara, Jawa Tengah, untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. (Haeril Dalle)
Add comment